Tuesday, October 8, 2013

Download Cisco Packet Tracer

       Packet Tracer adalah sebuah software simulasi jaringan. Sebelum melakukan konfigurasi jaringan yang sesungguhnya (mengaktifkan fungsi masing-masing device hardware) terlebih dahulu dilakukan simulasi menggunakan software ini. Simulasi ini sangat bermanfaat jika membuat sebuah jaringan yang kompleks namun hanya memiliki komponen fisik yang terbatas.

Hubungkan masing-masing device dengan kabel yang sesuai.
Untuk membuat sebuah konfigurasi jaringan, bagi pemula, sebaiknya ditentukan dulu jenis device yang digunakan, berapa jumlahnya dan bagaimana bentuk konfigurasi jaringan tersebut pada kertas buram.
Jenis-jenis kabel penghubung ditentukan berdasarkan aturan sebagai berikut :
1. Untuk mengkoneksikan peralatan yang berbeda, gunakan kabel Straight-through :
     - Router – Switch
     - Router – Hub
     - PC – Switch
     - PC – Hub
2. Untuk mengkoneksikan peralatan yang sama, gunakan kabel Cross-Over :
    - Router - Router
    - Router – PC
    - Switch - Switch
    - Switch – Hub
3. Untuk mengkonfigurasi Router melalui PC gunakan kabel Roll-Over
Konfigurasi masing-masing device
Proses konfigurasi merupakan bagian penting dalam susunan jaringan. Proses konfigurasi di masing-masing device diperlukan untuk mengaktifkan fungsi dari device tersebut. Proses konfigurasi meliputi pemberian IP Address dan subnet mask pada interface-interface device (pada Router, PC maupun Server), pemberian Tabel Routing (pada Router), pemberian label nama dan sebagainya.
Setelah proses konfigurasi dilakukan, maka tanda bulatan merah pada kabel yang terhubung dengan device tersebut berubah menjadi hijau. Ada 2 mode konfigurasi yang dapat dilakukan : mode GUI (Config mode) dan mode CLI (Command Line Interface).
Contoh konfigurasi dengan mode GUI
Klik device yang akan dikonfigurasi. Pilih menu Config. Klik interface yang diinginkan. Isi IP Address dan subnet mask-nya. Lakukan hal yang sama untuk interface-interface dan device yang lain.
 OK itu adalah pengrtian dari Cisco Packet Tracer,dan bagi yang berminat silahkan download disini. terima kasih dan semoga bemanfaat.

Konfigurasi Jaringan static satu router di cisco packet tracer

         Setelah saya membagikan pengertian dan aplikasi cisco packet tracer pada postingan saya yang berjudul Download Cisco Packet Tracer, sekarang menuju ke konfigurasi jaringan di cisco packet tracer. Kali ini saya akan membagikan kepada sobat tutorial konfigurasi jaringan static satu router menggunakan aplikasi simulasi jaringan Cisco Packt Tracer. Berikut adalah jaringan yang saya buat di cisco packet tracer:


 Berikut Langkah-langkah konfigurasi:
  1.  Buatlah terlebih dahulu skema jaringan seperti di atas.
  2.  Kemudian sambungkan Komputer dengan switch dan switch dengan router menggunakan kabel sambungan stright.
  3. Kemudian setting IP tiap-tiap PC dengan cara klik pada PC pilih Desktop klik IP configuration
daftar IP sebagai berikut:  
·      PC 1 = 192.168.1.1
·      PC 2 = 192.168.1.2
·      PC 3 = 192.168.1.3
·      Gateway PC 1 - 3 = 192.168.1.10
·      PC 4 = 192.168.2.1
·      PC 5 = 192.168.2.2
·      PC 6 = 192.168.2.3
·      Gateway PC 4 - 6 = 192.168.2.10 
4.      
            4. Setelah setting semua IP tiap-tiap PC, selanjutnya adalah konfigurasi router untuk menyambungkan 5. Komputer kelas 1 dengan kelas 2, klik pada router pilih CLI dan masukkan perintah-perintah 
6.        seperti di bawah ini:
o    Router>enable
o    Router#configure terminal
o    Router (config)#interface fastethernet0/0 (tergantung port router)
o    Router (config-if)#ip address 192.168.1.10 255.255.255.0
o    Router (config-if)#no shutdown
o    Router (config-if)# exit
o    Router (config)#exit
o    Router# Router#configure terminal
o    Router (config)#interface fastethernet0/1 (tergantung port router)
o    Router (config-if)#ip address 192.168.2.10 255.255.255.0
o    Router (config-if)#no shutdown
o    Router (config-if)# exit
o    Router (config)#exit
5.        6. Tunggu sampai lampunya berubah menjadi warna hijau.
6.       7. Setelah menjadi warna hijau lakukan ping salah satu komputer kelas 1 ke computer kelas 2.
7.       8.Pada saat ping computer kelas 1 ke kelas 2 keseluruhan ping tidak langsung tersambung,pada ping pertama akan muncul request time out, tetapi ping yang selanjutnya akan tersambung/TTL seperti pada gambar di bawah ini:

8.      9Jika saat proses ping sama dengan gambar di atas, maka langkah-langkah setting router static berhasil,dan jaringan sudah saling terhubung.
Sekian Postingan saya yang berjudul konfigurasi jaringan static satu router di cisco packet tracer ini, semoga bermanfaat.